Beredar unggahan potongan video di media sosial yang memperlihatkan orasi dari seorang laki-laki dalam sebuah aksi unjuk rasa yang mengklaim bahwa ada ratusan bahkan ribuan orang di Indonesia yang meninggal dunia setelah divaksinasi COVID-19.
Faktanya informasi tersebut tidak benar. Tidak ada bukti dan laporan tentang jumlah warga yang meninggal setelah vaksinasi COVID-19 mencapai ribuan orang.
Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) Hindra Irawan Satari mengungkapkan, dari ratusan laporan KIPI, ada 30 kasus meninggal dunia setelah divaksinasi COVID-19, akan tetap kejadian tersebut bukan akibat langsung dari vaksinasi. Sampai hari ini tidak ada kasus kematian yang disebabkan oleh vaksinasi COVID-19.
Hati-hati dengan informasi terkait kesehatan yang beredar tidak melalui kanal-kanal resmi, seperti postingan di media sosial atau broadcast pesan di aplikasi chatting.
Cek kebenaran sebuah informasi dengan:
1. Kirim pesan WhatsApp ke Chatbot Mafindo ke nomor 085921600500
2. Cek di situs Kementerian Kominfo dihttps://komin.fo/inihoaksatauhttps://turnbackhoax.iddanhttps://cekfakta.com.
3. Cek dan buktikan hoaks terkait COVID-19, kunjungihttps://s.id/infovaksin
Untuk informasi terkait COVID-19 kunjungi situs resmi Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasionalhttps://covid19.go.id/danhttps://s.id/infovaksin
#IndonesiaBangkit #SEMUAWAJIBPAKAIMASKER